 |
| Curug Cikaracak |
Assalamu'alaikum Warohmatullohi Wabarokatuh...
Sedang mencari Curug (Air Terjun) yang lokasinya gak jauh dari exit tol Ciawi?
Sudah bosan dengan Curug yang "biasa-biasa" saja? Ingin mengunjungi Air Terjun dengan rute yang menantang dan masih belum banyak dikunjungi orang?
Jika iya, pada postingan ini saya akan sedikit share pengalaman mengunjungi Curug Cikaracak (Air Terjun) Pesona Keindahan dari Kota Hujan.
Disclaimer
Saya kasih Disclaimer dulu ya, postingan ini diambil dari beberapa kali perjalanan saya ke Curug Cikaracak. Anggap saja ini merupakan Catatan Perjalanan yang sempat didokumentasikan. Informasi ini tidak mengikat dan mungkin akan berbeda dengan apa yang kalian dapat, karena terkadang bersama itu tak selalu seirama, apasih...
Catatan Perjalanan Ke Curug Cikaracak
Sedikit Flashback...
Berawal dari kejenuhan dan ingin mendapat penyegaran, saya mencari info dari beberapa teman mengenai kawasan wisata Air Terjun atau dalam bahasa sunda lebih dikenal dengan Curug.
Oke, part ini belum sepenuhnya saya selesaikan, terlalu panjang juga kalo ingin dituliskan, nanti akan diupdate lagi... Dan kayaknya emang gak terlalu penting juga kan ya, lagian kalian buka artikel ini pasti tujuannya lebih ke lokasi, rute, dan "penampakan" curugnya.
Rute Perjalanan Menuju Curug Cikaracak
Curug Cikaracak terletak di Desa Cinagara Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor. Curug Cikaracak terletak cukup dekat dengan pusat kota Ciawi, berikut adalah rute yang bisa ditempuh untuk menuju air terjun tersebut. Kita akan bagi menurut jenis kendaraan dan asal kota.
Kendaraan Pribadi (Via Tol) Arah Jabodetabek
Bagi kalian yang menggunakan Mobil, silahkan keluar di Tol Ciawi, kemudian setelah bertemu dengan lampu merah, lurus saja ambil ke arah Sukabumi. Ikutin aja jalan utamanya, setelah sekitar 20 menit, nanti ada petunjuk jalan disebelah kiri ke arah Cinagara.
Sebenernya bisa juga dan lebih dekat lewat Bocimi, tapi saya sendiri belum pernah ngerasain lewat Bocimi, jadi gak akan dijelasin, takutnya menyesatkan alias nyasar haha...
Kecuali ada yang mau ngasih tumpangan gratis, eh...
Dari Arah Jabodetabek Via Transportasi Umum (Bus & Kereta)
Bagi teman-teman yang masih menggunakan transportasi umum dan belum punya mobil sendiri (kayak saya, eh) silahkan pilih opsi ini.
Untuk Transportasi Umum, saya bagi menjadi 2 ya, transportasi sejuta umat yaitu Bus dan Kereta.
Via Bus
Bagi kalian yang terbiasa menggunakan Bus, ada 2 Opsi yang bisa dipilih, pertama turun di Terminal Baranang Siang, dan yang kedua turun di Pasar Ciawi. Tapi saya gak begitu hafal bus mana aja yang keluar di Tol Ciawi.
Jadi saya bahas yang turun di Baranang Siang dulu aja ya, karena mayoritas Bus jurusan Bogor ya mengarah kesini.
Lalu cari saja L300 (sejenis angkot/minibus) yang mengarah ke Sukabumi (biasanya kenek akan menawarkan kepada calon penumpang dengan kata-kata Laut/Pelabuhan Ratu). Bilang aja ke keneknya turun di Cinagara.
Atau bisa juga naik angkot, tapi harus naik 2 jurusan, gak bisa sekali jalan.
Pertama kalian cari angkot 01 (warna hijau) jurusan Baranang Siang - Ciawi, turun di Pasar Ciawi, terus nyambung lagi angkot 02 jurusan Cicurug - Sukasari.
Bilang aja ke supirnya mau turun di Cinagara.
Btw, rute angkot dan L300 nya sama aja kok. Terserah deh mau milih yang mana.
Untuk perbandingan ongkos, saya gak hafal, maklum bukan kenek.
Via Kereta Api
Sekarang kita beralih ke moda transportasi yang paling digemari oleh pekerja yaitu Kereta Api atau yang sering disebut Commuter Line. Buat kalian yang menggunakan moda transportasi ini, silahkan menuju stasuin terakhir yaitu Stasiun Bogor.
Kemudian, kalian cari angkot 02 atau 010 (warna hijau) dan bilang ke supirnya mau ke arah Sukasari. Terus nyambung angkot lagi dengan jurusan 02 trayek Cicurug - Sukasari. Bilang ke Supirnya turun di Cinagara.
Meskipun nomor angkotnya sama-sama 02, tapi ada yang menjadi perbedaan mencolok. Yaitu pada warna dominan angkotnya. Khusus angkot didalam Kota Bogor, semua angkotnya berwarna dasar hijau dan tiap rute (trayek) dibedakan (selain dengan nomor) juga dengan striping (garis) dibawahnya aja.
Itulah alasan kenapa Bogor sukses melakukan "penghijauan".
Kalo angkot Kabupaten Bogor biasanya berwarna Biru, tapi banyak juga yang berwarna hijau alias gak ada warna khusus.
Ribet...??? Sama, saya yang asli Bogor aja kadang masih bingung kalo kemana-mana naik angkot...
Dari Arah Puncak, Cianjur, Bandung dan Sekitarnya
Bagi kalian yang berasal dari arah "atas", silahkan cari rute ke Pasar Ciawi, terus ambil kiri ke arah Sukabumi dan ikuti petunjuknya seperti diatas.
Pokoknya patokannya ya pasar Ciawi deh biar gampang.
Dari Arah Jabodetabek Via Motor
Nah, ini yang paling umum, yaitu menggunakan motor. Cara yang paling gampangnya ya lagi-lagi kalian cari cara ke Pasar Ciawi dulu. Nanti pas lampu merah tinggal lurus aja ke arah Sukabumi.
Sepanjang perjalanan, kita akan melihat 3 talang air dan 3 jembatan. Ini juga yang menjadi patokan untuk perjalanan menuju Curug Cikaracak (kalo saya gak salah ngitung). Setelah jembatan dan pintu air ke-3, akan ada petunjuk jalan yang letaknya disebelah kiri.
Hanya butuh 20 menit perjalanan dari lampu merah Ciawi.
Dari Arah Sukabumi
Nah, sekarang kita bahas dari arah LikeEarth (Sukabumi), silahkan cari jalan menuju hatimu, eh, ke jalur Ciawi, kemudian cari aja Cinagara.
Dari Gang Cinagara Ke Parkiran Curug Cikaracak
Nah, sekarang anggap aja semua udah ada di Gang Cinagara. Dari jalan utama ke lokasi Curug, diperlukan perjalanan sekitar 20 menit lagi.
Buat yang ngeteng, udah banyak mamang ojek yang siap mengantar, tapi saya gak tau berapa ongkosnya, soalnya lumayan jauh juga.
Dan kalaupun kesana ngeteng, saran saya sih sekalian minta nomor kontak si mamang ojeknya buat jaga-jaga supaya nanti pas pulang dari Cikaracak ke jalan raya bisa dijemput atau dicariin ojek lagi.
Tenang aja, meskipun agak lama, semua itu gak akan terasa karena kita akan dimanjakan dengan pemandangan alam yang luar biasa.
Akses jalanya pun cukup bagus terakhir kali saya kesana.
Tapi buat kalian yang membawa mobil, mohon untuk lebih berhati-hati karena dibeberapa titik ukuran jalannya hanya cukup untuk satu mobil saja.
Rincian Pengeluaran
Berikut rincian biaya yang dikeluarkan untuk menuju Curug Cikaracak;
- Parkir Motor = Rp 10k
- Sumbangan Jalan = Seikhlasnya
- Uang Kebersihan 5k @ Orang
Anggap saja semua totalnya kisaran 20k-an, masih terbilang murah meriah.
Video Catatan Perjalanan Ke Curug Cinagara
Nah, kebetulan saya juga sempat menggabungkan beberapa footage yang diambil selama ke Air Terjun Cikaracak. Video dokumentasi ini dibuat hanya menggunakan Smartphone.
Untuk editing sendiri saya menggunakan Linux Mint dan Kdenlive serta Audacity.
Hasil editing masih terbilang kasar dan jauh dari kata sempurna, namun semoga saja bisa diambil manfaatnya.
Beberapa Foto Curug Cikaracak
F.A.Q
Ada beberapa pertanyaan yang "umumnya" ditanyakan, semoga bisa terjawab.
- Ada warung gak di deket Curug Cikaracak? Ada, dari parkiran dan sepanjang jalan udah banyak warung kok, bahkan pas dideket Curugnya banget juga ada, jadi buat kalian yang gak mau repot bawa bekel, siapin aja uang jajannya. Kalo soal harga, silahkan belanja langsung aja.
- Apa aja yang perlu disiapin sebelum main ke Curug Cikaracak? Gak banyak sih, yang penting kondisi badan lagi sehat aja, dan lebih baik bawa pakaian ganti (salin). Bisa juga bawa jas hujan supaya lebih aman.
Jika ada yang ingin ditanyakan, sampaikan saja pada kolom komentar dibawah.
Terima kasih sudah membaca Catatan Perjalanan ini, sampai jumpa di Catatan Perjalanan lainnya.
Belum ada tanggapan untuk "Catatan Perjalanan Curug Cikaracak Pesona Keindahan Alam Dari Kota Hujan"
Posting Komentar
Semua komentar yang masuk saya moderasi, hal ini untuk menghindari spam dan informasi yang tidak berkaitan dengan topik pembahasan.
Silahkan berkomentar dengan bijak.